Welcome To Website SMP Negeri 1 Sangatta Utara, Unggul dalam prestasi, pelopor dalam IPTEKS yang Ber-IMTAQ, teladan bersikap dan bertindak, dan berwawasan Lingkungan

Berita dan Artikel

Launching Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dayung Resmi Dibuka, Sasar Ribuan Siswa di Kutim

 

Sangatta, 22 September 2025 – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) resmi meluncurkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dayung, Senin (22/9). Acara ini dihadiri Bupati Kutai Timur Drs. H. Ardiansyah Sulaiman, M.Si, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala SPPG, serta unsur Forkopimda, antara lain Kapolres, Danlanal, dan Dandim.

Dalam sambutannya, Bupati Ardiansyah Sulaiman menegaskan bahwa program Menu Bergizi Gratis (MBG) bukan hanya menyasar pemenuhan gizi anak, ibu hamil, dan menyusui, tetapi juga berdampak positif bagi perekonomian lokal.

 

“Selain meningkatkan kualitas gizi generasi muda, program MBG juga memberdayakan pelaku usaha setempat serta membuka lapangan kerja baru bagi warga,” ujar Ardiansyah.

Kepala SPPG Dayung menambahkan bahwa program ini ditargetkan memberi manfaat langsung kepada 2.596 siswa di dua sekolah sasaran. “Kami berharap MBG dapat membantu siswa SMP Negeri 1 Sangatta Utara sebanyak 1.413 orang dan SMK Negeri 2 Sangatta Utara sebanyak 1.183 orang,” jelasnya.

 

Usai prosesi pengguntingan pita sebagai tanda peresmian, rombongan meninjau dapur umum SPPG untuk melihat langsung proses produksi dan pengemasan makanan bergizi. Tahapan ini mendapat pengawasan ketat dari Badan Gizi Nasional (BGN) sebagai mitra pemerintah.

 

Selanjutnya, Bupati Ardiansyah Sulaiman melanjutkan kunjungan ke SMP Negeri 1 Sangatta Utara dan SMK Negeri 2 Sangatta Utara. Di SMPN 1, beliau memasuki tiga ruang kelas, berinteraksi dengan para siswa, dan menanyakan langsung pendapat mereka tentang MBG.

Kepala SMP Negeri 1 Sangatta Utara, Ibu Yetti Arika Desiviana, S.Pd., yang turut mendampingi, menyambut baik program ini. “Program ini sangat membantu siswa kami, terutama bagi anak-anak yang mungkin belum sempat sarapan atau memiliki keterbatasan di rumah. Dengan adanya MBG, konsentrasi belajar mereka lebih terjaga. Kami berharap ke depan kualitas belajar mengajar bisa meningkat,” ujar Yetti.

 

Salah satu siswi kelas 9K, Adelia Wahyu Nur Aini, juga mengungkapkan rasa senangnya. “Saya senang sekali ada program ini. Makanannya enak dan sehat. Rasanya juga lebih semangat belajar di kelas karena tidak lapar lagi,” kata Adelia dengan antusias.

 

Dengan resmi beroperasinya SPPG Dayung, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur optimistis program MBG akan menjadi pilar penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus kesehatan generasi muda di Sangatta Utara.